Batam, 14 April 2025 – Dosen Program Studi Sistem Informasi (Komputer) Institut Teknologi dan Bisnis Indobaru Nasional (IIBN) Batam, Cosmas Eko Suharyanto, S.Kom., M.MSI., dipercaya menjadi penguji eksternal atau asesor dalam pelaksanaan Ujian Kompetensi Keahlian (UKK) di SMK Tunas Muda Berkarya, Batam, Senin (14/04).
UKK yang diujikan berasal dari Program Keahlian Desain Komunikasi Visual (DKV) dengan judul tugas Fotografer Junior, yang bertujuan mengukur keterampilan dan kesiapan siswa dalam bidang desain dan fotografi secara langsung sesuai dengan standar industri kreatif.
Pada sesi pembukaan, Kepala Sekolah SMK Tunas Muda Berkarya, Tetty Sihombing, S.Pd, menyampaikan apresiasinya kepada seluruh asesor yang telah bersedia meluangkan waktu dan tenaga untuk mendukung pelaksanaan UKK 2025 di sekolahnya. “Kami mengucapkan terima kasih kepada para asesor dari kalangan akademisi dan praktisi industri yang hadir. Kolaborasi ini sangat penting agar siswa benar-benar mendapatkan pengalaman penilaian yang objektif dan profesional,” ujar Tetty.
Sebagai asesor eksternal, Cosmas Eko Suharyanto menyatakan bahwa kegiatan UKK seperti ini sangat strategis untuk menjembatani siswa SMK dengan kebutuhan dunia kerja dan dunia industri. “Saya mengapresiasi kreativitas dan semangat para peserta ujian. Kegiatan ini bukan hanya bentuk penilaian akhir, tetapi juga sarana siswa mengukur kesiapan mereka memasuki dunia profesional. Keterampilan di bidang fotografi dan desain visual saat ini sangat relevan dalam berbagai sektor, termasuk digital marketing, media sosial, dan industri kreatif,” ujar Cosmas.
Sementara itu, Bapak Yose, guru mata pelajaran di prodi DKV SMK Tunas Muda Berkarya, menyambut baik kehadiran asesor dari kampus. Ia berharap kegiatan UKK bisa menjadi momen evaluasi sekaligus motivasi bagi siswa untuk terus mengasah kompetensinya. “Kolaborasi dengan dosen kampus seperti ini memberikan nilai tambah bagi siswa kami. Mereka bisa mendapat insight langsung dari akademisi yang juga memahami kebutuhan industri digital masa kini,” ungkap Yose.
UKK ini menjadi bagian penting dari rangkaian akhir pembelajaran siswa SMK sebelum menyelesaikan pendidikannya. Dengan menghadirkan penguji eksternal dari dunia akademik dan praktisi, SMK Tunas Muda Berkarya berharap lulusan mereka tidak hanya lulus secara administrasi, tetapi juga memiliki daya saing tinggi di dunia kerja maupun dunia usaha.